Globalisasi menuntut kita untuk hidup lebih bijaksana, banyak perdaban-peradaban baru yang muncul pada kalangan remaja, banyak sekali trend-trend baru yang menjangkiti kehidupan remaja, kebebasan dalam berekspresi menjadi momok bagi oraang tua, mental dan jiwa mereka akan hancur dengan perkembangan zaman. Globalisasi ini membawa banyak kebudayaan Barat masuk kedalam negeri ini, remaja sekarang memandang orang luar dari segi life style, parahnya para remaja hanya mengadopsi gaya hidup jenis type of style, yang artinya gaya hidup yang menjadikan kebiasaan buruk menjadi kebanggaan, misalnya mengkonsumsi narkoba, meminum minuman yang mengandung alcohol, dan pergaulan sex bebas. Seharusnya para remaja sekarang konsisiten dengan jiwa mereka untuk hidup lebih baik, mereka harus memandang kehidupan orang-orang luar dari segi positifnya, yaitu harus mengikuti gaya hidup berupa mind of style, dimana pada gaya hidup yang ini orang-orang luar menonjolkan semangat hidupnya yang tinggi serta semangat kerja yang tinggi, serta penuh dengan ambisi untuk menjadi yang terbaik dalam kehidupannya. Seharusnya memang remaja-remaja kita menyadri dan mengadopsi gaya hidup mind of style, jangan keserakahannya yang bisa ditampilkan dalam hidup remaja kita. Akhlak yang merupakan cermin dari sebuah kehidupan seorang remaja yang seharusnya dijadikan sebagai pola tingkah laku para remaja dalam bersosialisasi dengan kehidupan masyarakat, kini semakin susah untuk dikembangkan, karena remaja sekarang lebih memilih untuk hidup lebih bebas yang sebenarnya sesaat yang hanya bisa menghancurkan mental dan jiwa mereka, apalagi zaman sekarang ini banyak sekali peredaran-peredaran narkoba memasuki kehidupan remaja kita, bagaimana jadinya kehidupan bangsa ini kedepan kalau akhlaknya hancur, remaja-remaja hanya mementingkan kesenangannya dengan mengkonsumsi narkoba. Tidak sedikit orang yang meninggal akibat mengkonsmsi narkoba, sebenaarnya saya sangat prihatin dengan kehidupan remaja-remaja disekolah yang begitu dekat dengan kehidupan naarkoba, saya khawatir dengan perkembangan jiwa mereka akan hancur, dan berimbas pada masa depan nasib bangsa, ingat bangsa ini sangat bergantung pada remaja-remaja sekarang, ia merupakan calon-calon yang bakal membawa negeri ini kearah perubahan yang positif. Dalam meghadapi situasi seperti ini , Agama sangat berperan besar terhadap perkembangan jiwa para remaja, Agama yang berperan sebagai pengendali dan pengontrol dalam kehidupan bermasyarakat harus benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin, peranan Agama sebagai petunjuk hidup yang lebih baik harus kita junjung tinggi dan kita jalankan kemudian kita kembangkan, karena hakekat hidup tanpa Agama bagaikan angin tanpa arah. Akhlak-akhlak remaja yang sudah hancur harus dibina dan selalu diberi penyuluhan agar selalu sadar tentang arti hidup. Agama sangat berperan dalam mengendalikan jiwa para remaja, dengan Agama manusia akan selalu dalam jalan yang benar. Wa`allahu a`lam
0 Response to "REMAJA DAN PERANAN AGAMA"
Posting Komentar