Remaja Cinta Lingkungan

Cinta lingkungan butuh lebih dari sekedar niat. Memang ikut organisasi pecinta alam atau jadi donator kelompok cinta lingkungan bisa menunjukkan kalo kita memang respek dengan kondisi alam yang makin kritis. Tapi yang lebih penting adalah prakteknya. Sebenarnya nggak susah, hanya butuh kedisiplinan kita aja. Jadi kalo sudah ada niat, boleh deh dicoba usaha-usaha ini :
Tunjukkan kecintaan kita terhadap air dengan memakainya sehemat mungkin. Mandi dengan shower lebih bagus ketimbang memakai bak atau bath up, karena air yang dipakai hanya yang diperlukan saja.
Lihat dan hitung deh berapa banyak pohon yang kita tanam di taman atau kebon rumah? Semakin banyak pohon semakin bagus. Pohon selain dapat menyimpan air di dalam tanah juga bisa menyaring polusi udara karena asap mobil dan menghasilkan gas oksigen lebih banyak.
Hemat kertas. Ini paling mudah banget. Dengan menghemat pemakaian kertas berarti kita juga mengurangi jumlah pohon yang musti ditebang buat bahan dasar kertas. Coba deh untuk mulai menggunakan kertas dari bahan daur ulang. Kalau bisa gunakan kertas secara bolak-balik. Bayangkan berapa kertas yang bisa dihemat kalau kita mencetak 20 halaman.

Kenakalan Remaja Atau Kenakalan Orang Tua

Akhir-akhir ini fenomena kenakalan remaja makin meluas. Bahkan hal ini sudah terjadi sejak dulu. Para pakar psikolog selalu mengupas masalah yang tak pernah habis-habisnya ini. Kenakalan Remaja, seperti sebuah lingkaran hitam yang tak pernah putus. Sambung menyambung dari waktu ke waktu, dari masa ke masa, dari tahun ke tahun dan bahkan dari hari ke hari semakin rumit. Masalah kenalan remaja merupakan masalah yang kompleks terjadi di berbagai kota di Indonesia. Sejalan dengan arus modernisasi dan teknologi yang semakin berkembang, maka arus hubungan antar kota-kota besar dan daerah semkain lancar, cepat dan mudah. Dunia teknologi yang semakin canggih, disamping memudahkan dalam mengetahui berbagai informasi di berbagai media, disisi lain juga membawa suatu dampak negatif yang cukup meluas diberbagai lapisan masyarakat.

photo2